top of page

God's Real Lovee


GOD's Love is so Real

Efesus 2: 1-10

Kasih Allah yang begitu besar melimpah kepada kita umat yang berdosa. kasih-Nya ditumpahkan kepada kita sehinga kita yang mati menjadi hidup. Tidak hanya memberi kita hidup, kasih Allah yang begitu besar dan sejati juga memastikan bahwa telah ada tempat bagi kita di sorga. Kasih Allah yang telah memberi kita hidup membuat kita menjadi “The Masterpiece of GOD” selama kita menjalani hidup di dunia ini.

Sebagaimana yang diceritakan pada perikop ini, dulunya kota Efesus merupakan kota yang penuh dengan dosa dan melupakan relasi dengan Tuhan (ayat 1-3). Kehidupan di Efesus dapat mengalami kematian akan rohani dan lebih memilih untuk mengikuti jalan dunia. Namun karena kasih Allah yang sejati, Allah merindukan kota Efesus yang bobrok untuk menjadi benar kembali di mata Allah (ayat 4-10). Dia mengizinkan jemaat untuk tumbuh dan ada di kota tersebut agar kota Efesus kembali menjadi kota para The Masterpiece of GOD. Allah menginginkan kota yang bobrok itu untuk bersatu kembali, bertumbuh kembali dengan Yesus sebagai kepala. Sehingga Efesus tidak hidup dalam nafsu dunia melainkan hidup dalam kasih-NYA dan terus menerus merasakan kasih-Nya.

Kasih Allah yang besar dan sejati tidak hanya terjadi pada kota Efesus, namun bagi setiap insan yang percaya kepada-Nya dan menyerahkan diri kepada-Nya. Pengorbanan Tuhan Yesus Kristus menajadi bentuk kasih yang besar dan sejati yang di tumpah Allah kepada kita, sehingga kita dapat melakukan dan menjalani setiap elemen kehidupaan dengan sukacita, tidak dalam ketakutan kepada tuntutan dunia. Kita hidup dalam Sukacita karena Yesus telah menanggung semua rasa takut itu di kayu salib. Sukacita memampukan kita untuk menjalani kehidupan kita dengan baik termasuk kehidupan kita selama menjalani studi kita di kampus UI tercinta. Kita adalah umat tebusan darah Yesus karena “God’s Love is so Big and Real”.

 


Featured Posts
!
Recent Posts
!
Archive
Search By Tags
No tags yet.
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square
bottom of page